Lensa Mata Medan || Bernad Ervander Laia resmi mengikuti pendidikan Bintara Polri Gelombang II Tahun Anggaran 2023 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Hinai, Kabupaten Langkat.
Perjalanan Ervander untuk mengikuti pendidikan sebagai Bintara Polri Gelombang II Tahu Anggaran 2023 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Hinai cukup terjal. Bagaimana tidak, Ervander harus berjuang seorang diri karena kedua ayah dan ibu telah meninggal dunia.
“Saya berasal dari keluarga yatim piatu. Ibu meninggal karena sakit kanker dan ayah meninggal kecelakaan waktu aku masih SMP. Namun kekurangan ini tidak menjadi penghalang dan dijadikan tekad untuk mengapai cita-cita sebagai anggota Polri,” ujarnya saat ditemui di SPN Hinai, Selasa (25/7).
Anak pertama dari empat bersaudara ini sebelum lulus mengikuti pendidikan Bintara Polri di SPN Hinai bekerja serabutan di Pasar untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
“Kami empat bersaudara tinggal terpisah. Dimana tiga adikku tinggal tinggal di rumah saudara di Kabupaten Nias Selatan,” ungkap Bernar sembari meneteskan air mata.
Kerja keras disertai untaian doa yang tidak pernah putus dipanjatkan Bernad akhirnya membawanya mengapai cita-cita mengikuti pendidikan Bintara Polri di SPN Hinai untuk ditempah menjadi Bhayangkara muda sejati.
“Untuk bisa lulus mengikuti pendidikan ini, memang sudah saya persiapkan dari sebelumnya-sebelumya. Puji syukur, semuanya dikabulkan tuhan dan tidak dipungut biaya,” pungkasnya.(LM/An)