Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
News

Jalankan Program Urban Farming, Walikota MedanSerahkan Mandat Kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia

92
×

Jalankan Program Urban Farming, Walikota MedanSerahkan Mandat Kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia

Sebarkan artikel ini

Lensa Mata Medan – Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menyerahkan Mandat kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia Kota Medan. Diharapkan para Koordinator ini dapat menciptakan inovasi dan solusi dalam menjalankan tugasnya khususnya menciptakan ruang-ruang pertanian.

Mandat kepada Koordinator ini diserahkan Rico Waas pada kegiatan yang digelar DPD Tani Merdeka Indonesia Kota Medan sekaligus Konsolidasi Pengurus dan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih di Aula Kantor UPT Penyuluhan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Medan, Jalan Keramat Indah, Medan Denai, Minggu (11/5/2025). Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Ekbang Setda Kota Medan Agus Suriyono, Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Medan Gelora KP Ginting dan Plt Kabag Prokopim Agha Novrian serta Camat Medan Denai.

Baca Juga :  Diduga Oknum Ketua Ormas Terlibat Jualbeli Proyek, LSM Petisi Minta Ormasnya Dicoret dari Kesbangpol

Dijelaskan Rico Waas, Kota Medan merupakan kawasan perkotaan. Oleh karenanya tantangan yang harus dihadapi kedepannya adalah bagaimana menciptakan ruang-ruang pertanian dan masyarakat ikut di dalam upaya tersebut. Salah satunya adalah program Urban Farming.

Baca Juga :  Besok Sidang Perdana Gugatan Tim Hukum Ridha-Rani di MK

“Saya menginginkan program Urban Farming di kota Medan dapat berjalan. Oleh karena itu Para Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia harus mengetahui bagaimana caranya menciptakan inovasi dan solusi dalam menjalankan fungsinya”, jelas Rico Waas.

Baca Juga :  Keluarga Belum Ijinkan Autopsi, Penyidik Terkendala Ungkap Kematian Gadis 16 Tahun di Tual

Selanjutnya Rico Waas juga menaruh harapan besar kepada para petani. Sebab, peranan mereka sangat besar dalam kehidupan masyarakat. Jika petani enggan menjalankan profesi dan aktivitasnya, maka sektor ketahanan pangan dan kebutuhan masyarakat akan terganggu.

Sebelumnya Ketua Tani Merdeka Indonesia Kota Medan, Agus Suriyono, menjelaskan bahwa Tani Merdeka Indonesia Kota Medan baru dilantik 21 Desember 2024.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *